Amsal 18:9 Orang yang melalaikan tugasnya sama buruknya dengan orang yang suka merusak (BIS)
Begitu banyak orang di dunia lebih menyukai untuk memilih "mengeluh" dibandingkan "bersukacita" di dalam melakukan kuliah atau pekerjaan yang Tuhan titipkan kepadanya. Kondisi yang sama, fakta/pekerjaan yang sama, namun dengan pilihan SIKAP yang BERBEDA akan berdampak pada hasil yang berbeda sama sekali ˆ⌣ˆ
Mungkin banyak alasan untuk kita bete dalam kuliah atau bekerja. Mungkin itu :
- ga suka mata kuliahnya euy :|
- bo lui alias uang/gajinya kecil 3-|
- cape, lembur mulu ┐(ˇ_ˇ")┌
- client bawel pisan, mintanya aneh-aneh aja 8-|
- dan sejuta alasan pendukung lainnya =D
Terus kenapa kita harus bersukacita dan ga males-malesan dalam kuliah or kerja kalo emang ada sejuta alasan tadi yang buat ga bikin happy :]Y?
Karena kata Amsal itu SAMA buruknya dengan iblis (si perusak) atau orang yang suka merusak. Seram amat yah sampe dianalogikan seperti itu cuma gara-gara males-malesan bekerja (۳ ˚Д˚)۳
Ayo hari ini kita sadari apa hal-hal yang membuat kita malas dalam berkarya hari ini? Jangan kecele/tertipu dan terjebak sama asumsi kuliah salah jurusan, besar kecilnya duit yang didapet yang bakal nentuin kita happy/bersukacita atau ga dalam bekerja, santai atau ga nya kerjaan, atau mudah ga nya pekerjaan itu diselesaikan. Ada hal-hal yang jauh lebih esensial daripada sekadar dapet banyak duit, gengsi, atau populer lewat pekerjaan kita. Kalo soal uang atau promosi nanti Allah yang akan cukupkan dan berikan kalau kita uda punya hati dan tindakan yang benar. Sadari apapun kuliah atau pekerjaan kita hari ini itu adalah saluran berkat Allah lho buat manusia lainnya kelak ˆ⌣ˆ he he
Contoh simple :
- Jadi seorang system developer yang buat aplikasi buat menolong orang lain yang bahkan mungkin ga akan saling mengenal. Kenapa bisa nolong user/orang buat menafkahi hidupnya dan keluarganya? Karena user ini bekerja sebagai penginput data di aplikasi yang dibuat itu dan dia digaji untuk itu :p
- Jadi seorang agen asuransi ga cuma sekadar cari nasabah yang buanyak dan dapet duit banyak supaya bisa happy-happy kelak \(^o^)/
Lebih dari itu akan menjadi sangat membahagiakan hati agen jika dia bisa membantu untuk memberikan solusi yang tepat sesuai kebutuhan orang lain dan membantu orang lain yang mungkin belum menyadari pentingnya untuk mengatur keuangan (financial plan) hari ini untuk masa depan yang lebih baik ;)
- Jadi seorang dosen ga cuma sekadar ngajar aja di kampus tapi juga memberikan value, soft skill dan hard skill buat mahasiswanya bisa benar-benar berhasil kelak di dunia professional dan bisnis :)
- Kuliah salah jurusan tapi mungkin saja di jurusan itu Tuhan mau ajarkan kedisiplinan, hati yang mau belajar, dan belajar merasakan kuasa dan mujizat penyertaan Allah atas pelajaran2 yang rasa-rasanya mustahil deh kita bisa lulus kalo bukan karena campur tangan Tuhan :D
- dan sejuta contoh profesi mulia lainnya ˆ⌣ˆ he he
Ada 1 pepatah bijak berkata : Hidup terasa lebih berat bukan karena kita mempunyai banyak hal yang harus dikerjakan, tapi justru karena tidak punya beban apapun untuk dipikul.
Pastikan kita memiliki "beban" itu apapun panggilan Tuhan buat hidup setiap kita (^_^)♉
So masih mau malas-malasan dalam berkarya di hari esok :p?
Begitu banyak orang di dunia lebih menyukai untuk memilih "mengeluh" dibandingkan "bersukacita" di dalam melakukan kuliah atau pekerjaan yang Tuhan titipkan kepadanya. Kondisi yang sama, fakta/pekerjaan yang sama, namun dengan pilihan SIKAP yang BERBEDA akan berdampak pada hasil yang berbeda sama sekali ˆ⌣ˆ
Mungkin banyak alasan untuk kita bete dalam kuliah atau bekerja. Mungkin itu :
- ga suka mata kuliahnya euy :|
- bo lui alias uang/gajinya kecil 3-|
- cape, lembur mulu ┐(ˇ_ˇ")┌
- client bawel pisan, mintanya aneh-aneh aja 8-|
- dan sejuta alasan pendukung lainnya =D
Terus kenapa kita harus bersukacita dan ga males-malesan dalam kuliah or kerja kalo emang ada sejuta alasan tadi yang buat ga bikin happy :]Y?
Karena kata Amsal itu SAMA buruknya dengan iblis (si perusak) atau orang yang suka merusak. Seram amat yah sampe dianalogikan seperti itu cuma gara-gara males-malesan bekerja (۳ ˚Д˚)۳
Ayo hari ini kita sadari apa hal-hal yang membuat kita malas dalam berkarya hari ini? Jangan kecele/tertipu dan terjebak sama asumsi kuliah salah jurusan, besar kecilnya duit yang didapet yang bakal nentuin kita happy/bersukacita atau ga dalam bekerja, santai atau ga nya kerjaan, atau mudah ga nya pekerjaan itu diselesaikan. Ada hal-hal yang jauh lebih esensial daripada sekadar dapet banyak duit, gengsi, atau populer lewat pekerjaan kita. Kalo soal uang atau promosi nanti Allah yang akan cukupkan dan berikan kalau kita uda punya hati dan tindakan yang benar. Sadari apapun kuliah atau pekerjaan kita hari ini itu adalah saluran berkat Allah lho buat manusia lainnya kelak ˆ⌣ˆ he he
Contoh simple :
- Jadi seorang system developer yang buat aplikasi buat menolong orang lain yang bahkan mungkin ga akan saling mengenal. Kenapa bisa nolong user/orang buat menafkahi hidupnya dan keluarganya? Karena user ini bekerja sebagai penginput data di aplikasi yang dibuat itu dan dia digaji untuk itu :p
- Jadi seorang agen asuransi ga cuma sekadar cari nasabah yang buanyak dan dapet duit banyak supaya bisa happy-happy kelak \(^o^)/
Lebih dari itu akan menjadi sangat membahagiakan hati agen jika dia bisa membantu untuk memberikan solusi yang tepat sesuai kebutuhan orang lain dan membantu orang lain yang mungkin belum menyadari pentingnya untuk mengatur keuangan (financial plan) hari ini untuk masa depan yang lebih baik ;)
- Jadi seorang dosen ga cuma sekadar ngajar aja di kampus tapi juga memberikan value, soft skill dan hard skill buat mahasiswanya bisa benar-benar berhasil kelak di dunia professional dan bisnis :)
- Kuliah salah jurusan tapi mungkin saja di jurusan itu Tuhan mau ajarkan kedisiplinan, hati yang mau belajar, dan belajar merasakan kuasa dan mujizat penyertaan Allah atas pelajaran2 yang rasa-rasanya mustahil deh kita bisa lulus kalo bukan karena campur tangan Tuhan :D
- dan sejuta contoh profesi mulia lainnya ˆ⌣ˆ he he
Ada 1 pepatah bijak berkata : Hidup terasa lebih berat bukan karena kita mempunyai banyak hal yang harus dikerjakan, tapi justru karena tidak punya beban apapun untuk dipikul.
Pastikan kita memiliki "beban" itu apapun panggilan Tuhan buat hidup setiap kita (^_^)♉
So masih mau malas-malasan dalam berkarya di hari esok :p?
Tidak ada komentar :
Posting Komentar